Virus tersebut diduga berasal dari laboratorium pengembangan senjata pemusnah massal yang bocor



View this post on Instagram

Virus tersebut diduga berasal dari laboratorium pengembangan senjata pemusnah massal yang bocor. . Pasalanya, Kota Wuhan diketahui merupakan pusat penelitian laboratorium untuk pengembangan virus baru, termasuk virus senjata biologi pemusnah massal. . Sebelum ramai ditemukannya virus corona ini, China pernah digegerkan oleh SARS pada 2003-2004. Saat itu epidemi SARS disebabkan oleh kebiasaan orang China memakan musang. . Kasus pertama SARS di dunia tercatat di Guangdong pada November 2002. SARS membunuh hampir 800 orang di dunia. . Tidak hanya itu saja, virus H5N1, flu burung juga muncul di China pada 1997. Pertama kali terdeteksi pada angsa di Cina dan bermutasi ke manusia dari unggas yang terinfeksi. . Flu burung menewaskan sekitar 455 orang dari seluruh dunia. . Lalu mengapa sejumlah virus berbahaya muncul di China? . Pertama mulai dari luasnya wilayah China, populasi China yang sangat besar, hingga pola hidup dan pola makannya tidak umum. . Beberapa virus yang mewabah berawal dari kebiasaan makan makanan yang tidak lazim. Itu yang dilakukan di Wuhan.. Dugaan sementara coronavirus di Wuhan berasal dari kelelawar. . Pasar Makanan Laut Huanan adalah pasar yang menjadi sumber wabah virus ini. Di sana dijual 100 varietas hewan dan unggas hidup, mulai dari rubah hingga serigala, musang bertopeng, kepiting, udang, kura-kura, ular, tikus, landak, burung, dan banyak lagi. Ada juga hewan hidup seperti katak harimau, ular, landak, dan satwa liar lainnya. . Di Indonesia, juga ada pasar yang menjual berbagai hewan tidak lazim untuk dikonsumsi, seperti di Tomohon, Sulawesi Utara. . source : kompas . Follow @spoters . . #spoters #spotersmedia #fakta #mitos #misteri #sejarah #viral #corona #viruscorona #china #tiongkok #sakit #virus
A post shared by SPOTERS Fakta Mitos Misteri 🔵 (@spoters) on