Service D-Tracker ke 500 KM

Gak terasa 3 (tiga) minggu berlalu sudah lebih dari 500 km muter-muter pakai D-Tracker. Selain di Yogya, Solopun sudah kuterjang pakai motor tersebut.
Jam 12.30 WIB, hari Sabtu, datang ke bengkel Kawasaki Gejayan dengan bekal buku service thok thil. Ini service yang pertama. Service lanjutannya pada KM 3000 atau empat bulan kemudian.
Nunggu yang nyervice, mata ngantuk, masuk keruang tunggu pinginnya tidur saking kesele, karena semalem gak tidur, dan pagi langsung mutar muter ngurus kerjaan.
Yk, 10 Des 2011
Foto0378

Eiger Adventure di Yogya

Gara-gara lihat seorang rekanan pakai sarung tangan yang bolong jarinya yang dipakai buat naik motor, akupun minat cari benda tersebut. Merk Eiger rupanya memang paten buat dipakai ditangan, dengan harga yang relatif murah hanya 50 ribu rupiah pas ditangan dan awet.

Eiger merupakan distro atau tempat majang barang-barang buat merka yang senang adventure, barangnya sih menurut saya bagus-bagus, yang punya dari Bandung, distro di Yogya adalah cabang yang kesekian kata pelayannya.

Eiger Yogya lokasinya dari perempatan jalan Kaliurang Ring Road Utara kearah Selatan kurang lebih satu kilo meteran (menurut perasaan ku), berada di sebelah Barat, berjarak kurang lebih seratus meter dari Sop Pak Min Klaten yang cukup tenar juga. (Lain waktu pingin juga mampir ke tempat Sop tersebut)

Yang menarik buat saya di Eiger adalah, adanya Batu yang di emboss tulisan Eiger dan handle pintu kaca depan yang dibuat dari kampak para pendaki (walau finishing pemasangannya kurang yahud menurutku).
Lalu barang apa yang jadi inceran ku saat nanti mampir lagi? Jam tangan dan dompet, kalau sepatunya gak ada yang match buat kerjaan, karena semua bermodel sport.

Pingin tahu lebih bayak tentang Eiger? Periksa infonya lewat web http://eigeradventure.com

Yk, 10 Des 2011

Foto0314
Foto0383
Foto0381

Bebek Goreng Van Dhanu, Gejayan Yogyakarta

Sekian bulan di Yogya sering lewat Gejayan di sisi Barat jalan tidak jauh dari perempatan Condong Catur Ring Road Utara terpampang besar Bebek Goreng Van Dhanu, yang selama ini aku kira milik bangsawan dari Belanda atau Jerman kalau lihat judulnya.
Siang tadi Sabtu 10 Des 2011 saat service D-Tracker yang ke 500 km, pas saatnya jam makan siang sambil nunggu yang nyervice selesai istirahat, aku iseng jalan kaki ke Selatan, lalu mampir ke tempat tersebut.
Begitu masuk kedalam tengok ke kiri kok ada foto orang yang pernah aku kenal, eh ternyata benar! Jebulnya tempat ini miliknya Ustadz Danu yang biasa mangkal ceramah di TPI (kalau gak kliru).
Penasaran melihat foto-foto tersebut, akhirnya tanya sama pelayan, memang benar tempat terebut miliknya pak Ustadz tersebut. Setelah pesan sepotong bebek dan 2 potong tempe saja (buat sarat, mosok masuk restoran gak makan kan aneh), akupun minta ijin motret sana-sini buat kenangan, ngobatin penasaran ku yang lama sliweran di Gejayan dan sering lewatin restoran ini tapi gak mudeng kalau yang punya adalah pak Danu.
Sambil menunggu Bebeknya disiapin, semua sudut pun aku potretin (pakai kamera hape), walau tidak ada yang istimewa dari tempatnya, buat ku tetaplah penting untuk beri kabar ke anak istri dirumah tentang tempat itu.
Begitu selesai motret, pas banget, Bebek pesananpun datang untuk disantap. Mau tahu kesanku tentang Bebeknya?
ALOT!  Sad smile Sad smile Sad smile
Yk, 10 Des 2011

Lagi-lagi Ketemu Byson, Putih Lagi :(

Motor yang begini yang seharusnya dipakai buat muter, sayangnya harus inden 3 bulan. Byson Putih menarik dipandang nyaman disandang. Kini tinggal kenangan Sad smile
Nemu benda ini saat survey batu alam di tempat pemotongannya di daerah Tanjung, Meguwoharjo (?)
Yk, 10 Des 2011

Portable Telephone Motorola

Foto0315
Pas banget buat rumah yang telephone kabelnya error sampai sekarang
Yk, 10 Des 2011

Kedai Green Bubar?

Kedai Green dideket kerjaan di Casa Grande ada yang aku cocokin yaitu sop ayamnya yang bening segar dan sambel terinya.
Saat pingin makan segar panas sop ayamnya jadi pelarian.
Sayangnya kok sekarang jarang buka? Bangkrut apa lagi ada urusan
Yk, 9 Des 2011

Nokia C2-03 ini kelak pas buat Ectk70

Rabu, 7 Des 2011

Ke Amplaz habis Isya’ kurang lebih jam delapanan, niatnya ganti hape Cross yang mau tak oper ke Ganjar, dengan hape Nokia ala kadarnya saja, yang penting bisa SMS dan Speker/Mic nya tidak budeg.

Gak perlu hape pakai TV segala, yang penting ada Bluetooth, suara yang tidak pecah dan atos dikuping.
Dari niat awal hanya mau cari Nokia C1-00 , yang harganya super murmer, jadinya malah milih C2-03, sebuah keputusan yang berat sebenarnya saat anggaran sedang diperketat.

Tapi kalau lihat spesifikasinya yang jauh lebih baik dari C1-00, rasanya cukup bagus juga, nantinya buat Ectk70 saja kalau si Xperia Ray udah kepegang Smile.

C2-03 dengan dua kartu GSM Standby dan huruf yang besar-besar, pas buat mata yang mulai punya standar ganda, plus dan minus.

Yk, 8 Des 2011

Ambarrukma Plaza, Yogyakarta


Cari info BB Curvenya Gemma di Amplaz, ternyata harganya tidak lebih murah dibanding dengan Jakarta, bedanya sampai 200 ribuan.
Hari Minggu 4 Des 2011 kurang lebih sekitar jam 14.30 WIB dengan naik motor meluncur kesana mumpung cuaca cerah.
Yk, Minggu 4 Des 2011