Tampilkan postingan dengan label Keraton Surakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Keraton Surakarta. Tampilkan semua postingan

King of The King di Kota Tangerang



View this post on Instagram

Setelah Sunda Empire dan Keraton Sejagat, muncul "kerajaan" baru bernama King of The King di Kota Tangerang. Spanduknya yang dipasang di kawasan Poris sudah ditertibkan oleh Satpol PP. . . Pimpinan Ketua Umum IMD (Indonesia Mercusuar Dunia) Juanda mengklaim beliau adalah King of The King atau Raja Diraja dari semua raja di dunia. . . "Itu adalah Raja Diraja, nanti beliau lah yang akan melantik dari seluruh presiden dan raja-raja di seluruh dunia,". . . Juanda juga mengklaim, King of The King menduduki dua lembaga keuangan tertinggi dunia. Pertama adalah UBS atau Union Bank Switzerland dan IMD (Indonesia Mercusuar Dunia). King of The King yang sering dipanggil Mister Dony Pedro itu disebut-sebut menjabat sebagai Presiden UBS dan memiliki kekayaan Rp 60 ribu Triliun di bank tersebut. . . Juanda mengatakan, kekayaan tersebut merupakan aset yang ditinggalkan Soekarno dan resmi diserahkan kepada King of The King. Ada beberapa surat yang diklaim merupakan surat aset peninggalan Soekarno di Bank Swiss. . . Dia mengatakan kekayaan tersebut nantinya akan diambil untuk tiga hal utama. Pertama melunasi utang-utang luar negeri Indonesia, kedua membagikan kepada masyarakat Indonesia, dan ketiga untuk membeli alutsista (Alat Utama Sistem Senjata). . . "Dibagikan ke rakyat dari Sabang sampai Merauke per kepala Rp 3 miliar," kata dia.
A post shared by top_world.id (@top_world.idn) on

Book : Warisan Kuliner Keraton Yogyakarta


Membaca berita di Yahoo tentang Nasi Blawong, Makanan Sakral Sultan Yogyakarta https://id.berita.yahoo.com/nasi-blawong-makanan-sakral-sultan-yogyakarta-125648467.html malah dapet info tentang buku Warisan Kuliner Keraton Yogyakarta http://books.google.co.id/books?id=gTnCJPSXcYgC&lpg=PP1&hl=id&pg=PP7#v=onepage&q&f=false

Hunting mengenai Nasi Blawong lewat Kompasiana “Blawong”, Makanan Khas Untuk Ultah Sultan http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2013/03/24/blawong-makanan-khas-untuk-ultah-sultan-544810.html#

“blawong”, merupakan makanan khas keluarga kraton yang disuguhkan pada saat ultah harian Sri Sultan. Untuk Sri Sultan HB X, ultah hariannya jatuh pada hari selasa wage. Jadi setiap selasa wage kerabat dan keluarga kraton makan nasi “blawong”.
Lalu dari mana asal usul nama “blawong”? menurut GBPH Joyo Kusumo, nama blawong terdiri dari dua suku kata yaitu “blue” dan “wong”. Blue artinya warna piring yang biru dan wong berarti orang. Lalu orang jawa menyebutnya menjadi “bluwong” yang artinya “orang-orang yang makan menggunakan piring biru”.
Lalu apa keistimewaan dari “bluwong” tersebut? Salah satu kekhasannya karena nasi dari “bluwong”, saat dimasak dicapuri dengan rempah-rempah. Dengan demikian warna nasinya pun berubah jadi merah
Lanjut cari info dimana bisa dapetin masakan langka itu melalui blog ini http://endangszuhriah.blogspot.com/2012/02/gadri-resto-yogya.html


Gadri Resto berdiri pada tahun 1984. Pendirinya adalah GBPH Joyokusumo yang merupakan adik kandung dari HB X. Namanya dicantumkan di depan buku menu. Resep-resep yang tersedia di Gadri Resto adalah hasil kumpulan resep turun-temurun Keraton yang dikumpulkan dan dibukukan oleh BRAy. Hj. Nuraida Joyokusumo, istri dari Gusti Joyokusumo. Inisiatif untuk mendirikan restoran ini untuk melestarikan resep-resep tradisional Jawa khususnya  hidangan keraton.
dan ini http://ditainside.blogspot.com/2013/01/gadri-resto.html

Nasi Blawong ini merupakan menu khas Gadri Resto, cocok dipesan kalo hanya ingin sesekali mencoba makan di resto mewah ini. Hidangan ini terdiri dari nasi yang dimasak dengan rempah, kemudian terdapat lauk seperti daging potong, telur pindang, ayam seperti dibumbu kecap, dan peyek teri. Tak rugi jika memesan menu ini, karena selain khas dari Gadri Resto, rasanya pun enak dan mengenyangkan tentunya.

Makasih buat semua yang telah membuat tulisan tentang nya dan dimana bisa dapetinnya.

Canden, Minggu 30 Nov 2014 22.20 WIB

ABK Ayam Bebek Kremes Keraton, Asli Rasa Tradisi


Akhirnya nyempetin nguber ini makanan pulang dari solo selasa kemarin.

Penasaran dg rasanya yg konon bagi yg suka, uenak banget. Apa ya gitu?

Okelah, sing penting udah ketemu tempate, di jl parangtritis 125, sebelah utara perempatan ring road selata jl parangtritis. Kira kiranya 5 menitan dari prapatan.

Pesan sekotak alias seporsi yg ayam potong dg sambel bawang berminyak.

Oya, sebenarnya ada cabang bantul namun ditutup karena yg jualin gak bisa jaga rasa dan service kayak yg disini. Ya wislah, nggak jadi apa, belum tentu juga beli lagi .

Singkat kata, pulanglah saya sambil bawa kotak isi ayam. Oya, kotaknya cukup menawan juga lho, warna merah cerah secerah warna warungnya. Eh warung apa restoran ya?

Canden, jumat 20 des 2013 16.55 wib
Sore mendung hujan seharian baru terang sejam lalu

Ayam Bebek Kremes Keraton Jalan Parangtritis Yogyakarta


Kata kawan enak, tapi saya tidak sempat ngrasain waktu acara pengajian kemarin, minggu 15 des 2013.

Coba nanti cari tempatnya di jl parangtritis

Canden, Senin 16 Des 2013